Spanyol mempertahankan rekor sempurna di Kualifikasi Piala Dunia dengan mengalahkan Georgia 2-0 di Estadio Martinez Valero. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh FOOTBALL CARDSOSH.
Tim asuhan Luis de la Fuente ini menguasai pertandingan sejak menit awal, menunjukkan kedalaman skuad meski ditinggal beberapa pilar utama. Kemenangan ini menjadi yang ketiga beruntung La Furia Roja di Grup E.
Yeremy Pino menjadi pahlawan dengan mencetak gol pembuka pada menit ke-24. Gol tersebut tercipta dari umpan Robin Le Normand usai tendangan sudut Spanyol yang tak bisa dibuang sempurna oleh pertahanan Georgia. Kemampuan Spanyol memanfaatkan peluang menjadi kunci keberhasilan mereka di laga ini.
Meski sempat gagal memanfaatkan penalti melalui Ferran Torres, Spanyol tak kehilangan momentum. Mereka terus menekan dan akhirnya menutup pertandingan dengan gol indah Mikel Oyarzabal dari tendangan bebas. Kontrol permainan yang solid membuat Georgia kesulitan menciptakan pemain berbahaya.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Dominasi dari Awal hingga Akhir
Spanyol langsung mengambil inisiatif menyerang sejak peluit awal dibunyikan. Kombinasi cepat antar pemain lini depan berhasil membongkar pertahanan Georgia yang bermain rapat. Oyarzabal bahkan nyaris membuka keunggulan lebih dulu melalui sundulan yang masih melebar.
Tekanan Spanyol berlanjut dengan peluang-peluang beruntun. Pedro Porro beberapa kali membahayakan gawang Georgia dengan tembakan-tembakan jarak jauh. Kiper Giorgi Mamardashvili harus bekerja keras menepis sejumlah percobaan pemain Spanyol, termasuk penyelamatan gemilang dari tendangan bebas Oyarzabal.
Di babak kedua, Spanyol tak mengendurkan tekanan. Porro kembali mengancam dengan tembakan melengkung yang membentur tiang gawang. Dominasi bola dan intensitas serangan yang terjaga membuat Georgia hanya bisa bertahan dan kesulitan membangun serangan yang terorganisir.
Baca Juga: Oliver Glasner Melakukan Pembicaraan ‘Awal’ Mengenai Kontrak Baru Crystal Palace
Penampilan Mengesankan Kiper Georgia
Giorgi Mamardashvili menjadi pemain terbaik di kubu Georgia meski kebobolan dua gol. Kiper Liverpool itu melakukan sejumlah penyelamatan penting, termasuk menepis tendangan penalti Ferran Torres di menit ke-28. Reaksinya yang cepat mencegah skor menjadi lebih besar untuk Spanyol.
Mamardashvili kembali berjibaku di babak kedua dengan menepis tembakan keras Porro dan sundulan Merino. Performa konsistennya di bawah mistar gawang menjadi satu-satunya penghalang bagi Spanyol untuk mencetak lebih banyak gol. Tanpa aksinya, kekalahan Georgia bisa lebih telak.
Meski akhirnya kebobolan dua kali, penampilan Mamardashvili patut diacungi jempol. Ia membuktikan kualitasnya sebagai kiper kelas internasional dengan 8 penyelamatan penting sepanjang pertandingan. Sayangnya, usaha heroiknya tak diimbangi performa solid rekan-rekannya di lini pertahanan.
Peta Jalan Menuju Piala Dunia
Kemenangan ini mengukuhkan posisi Spanyol di puncak Grup E dengan koleksi sempurna 9 poin. Performa tim semakin meyakinkan dengan 8 gol dicetak dan belum kebobolan sama sekali. Hasil ini semakin mendekatkan La Furia Roja pada tiket otomatis ke Piala Dunia 2026.
Laga berikutnya melawan Bulgaria menjadi kesempatan emas untuk memperpanjang rekor positif. Luis de la Fuente berhasil membuktikan bahwa Spanyol memiliki kedalaman skuad yang memadai, dengan pemain seperti Pino dan Oyarzabal siap mengambil alih peran ketika pemain utama absen.
Dengan mental juara yang ditunjukkan, Spanyol semakin percaya diri melanjutkan perjalanan kualifikasi. Kombinasi antara permainan menyerang yang tajam dan pertahanan yang solid menjadi modal berharga untuk meraih target utama: tampil di Piala Dunia 2026. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik footballcardsosh.com.